Disaat semua terjawab
Badai kasih itupun mulai usai
Begitu perih yang ditinggalkan
Berpikir sejenak,
Sebab puing hancur karena permohonan diri
Yang timbul dari keraguan dan ketidakpastian
Tuhan telah menjawab,
Dikala waktu tak bersahabat..
Tubuhpun terguncang, hati tergoyak
Semua terjawab, saat diriku mulai mengabaikannya..
Sesali..
Begitu tak kuasanya diriku,
Setetes air mengalir dari langit mataku
Mencoba menutupi, aku melemah
Hati terdorong tuk percaya,
namun terlambat sudah...
namun terlambat sudah...
0 komentar:
Posting Komentar